Sabtu, 07 Desember 2013

Pengurangan Kandungan Sianida pada Tepung Singkong dengan Wetting Method



Ada jurnal menarik terkait dengan metode pengurangan kandungan sianida pada tepung singkong. Penelitian dilakukan oleh Cumbana dkk di Australia namun sampel-sampelnya diambil dari Mozambik. Penasaran? Berikut adalah ringkasan jurnalnya.

Pengurangan Kandungan Sianida
pada Tepung Singkong dengan Wetting Method


Tujuan:
Mendapatkan metode pengeringan yang efektif untuk mengurangi kandungan retensi sianida pada tepung singkong yang berasal dari Mozambik.

Metode:
Tiga puluh sampel dengan kandungan retensi sianida tertinggi diambil (untuk diuji lebih lanjut) dari lima puluh sampel yang berasal dari Mozambik. Analisa kandungan retensi sianida dilakukan dengan menggunakan Picrate kit B2. Variasi yang dilakukan meliputi berat sampel (5 g dan 500 gr) dan  metode pengeringan (pemasukan dalam mangkok dengan ketebalan sampel basah 4 cm; penebaran sampel dalam rak dengan ketebalan sampel 0,5-1,5 cm). Pengeringan dilakukan dengan menggunakan oven pada suhu 30 °C selama 5 jam. Analisa dilakukan pada  waktu awal (sebelum pengeringan) dan waktu akhir (setelah peneringan). Analisa yang dilakukan meliputi  analisa kandungan retensi sianida dan pH. Hasil analisis yang dilakukan pada waktu akhir kemudian dibandingkan dengan hasil analisis pada waktu awal.

Kesimpulan:
           Kandungan sianida tepung singkong dari Mozambik dapat dikurangi menjadi 1/6 dari jumlah awalnya dengan cara mencampur dengan air kemudian ditebarkan tipis pada rak dan dikeringkan selama 5 jam pada suhu 30 ° C.


Kunjungi juga :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar